Lupa Kapan Tamat SD, Kini Gus Joy Mau Dilaporkan Ke Bareskrim Polri Terkait Penipuan Tanah Wakaf Masjid...!

Lupa Kapan Tamat SD, Kini Gus Joy Mau Dilaporkan Ke Bareskrim Polri Terkait Penipuan Tanah Wakaf Masjid...! - Hallo sahabat Muki Mukidi, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Lupa Kapan Tamat SD, Kini Gus Joy Mau Dilaporkan Ke Bareskrim Polri Terkait Penipuan Tanah Wakaf Masjid...!, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita Berita, Artikel Berita dini hari, Artikel Berita hangat, Artikel Berita harga, Artikel Berita hari ini, Artikel Berita islam, Artikel Berita jalanan, Artikel Berita kemarin, Artikel Berita malam ini, Artikel Berita politik, Artikel Berita terbaru, Artikel Berita war, Artikel ini Berita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Lupa Kapan Tamat SD, Kini Gus Joy Mau Dilaporkan Ke Bareskrim Polri Terkait Penipuan Tanah Wakaf Masjid...!
link : Lupa Kapan Tamat SD, Kini Gus Joy Mau Dilaporkan Ke Bareskrim Polri Terkait Penipuan Tanah Wakaf Masjid...!

Baca juga


Lupa Kapan Tamat SD, Kini Gus Joy Mau Dilaporkan Ke Bareskrim Polri Terkait Penipuan Tanah Wakaf Masjid...!

Jakarta, Lensaberita.Net - Salah seorang saksi pelapor dalam persidangan kasus Ahok, Gus Joy Setiawan, dituduh melakukan penipuan terkait pemberian tanah wakaf seluas 1.000 meter persegi untuk pembangunan masjid di daerah Jonggol, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat.

Seorang pengacara bernama C Suhadi mengatakan, dia dan kliennya akan melaporkan Gus Joy ke Bareskrim Mabes Polri setelah melengkapi berkas laporan yang dibutuhkan.

"Hari ini laporan pengaduan belum (dibuat) karena ada beberapa hal yang harus dipenuhi. Kami masih diminta syarat lain. Tidak lama lagi akan kami penuhi dan kami laporkan," ujar Suhadi di kantor Bareskrim Polri, Kompleks Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta Pusat, Rabu (4/1).

Suhadi mengatakan, dugaan penipuan yang dilakukan Gus Joy bermula pada Maret 2014.

Saat itu, menurut Suhadi, Gus Joy berjanji kepada kliennya, Norman, akan membangun masjid jika Norman mewakafkan sebagian tanahnya.

Atas dasar kepercayaan, akhirnya Norman memberikan sebagian tanahnya seluas 1.000 meter persegi kepada Gus Joy.

Namun, kata Suhadi, hingga saat ini Gus Joy belum merealisasikan janjinya tersebut.

"Klien saya punya tanah, Gus janji mau bangun masjid di tanah itu. Tanah sudah dalam penguasaan dia sekitar 1.000 meter, tapi enggak pernah dibangun. Yang lebih parah, masyarakat sudah tahu, bahkan Pak Norman sudah bikin fondasi. Jelas klien saya kehilangan tanah 1.000 meter. Itu yang akan kami tuntut karena ini adalah serangkaian penipuan," kata Suhadi.

Sementara itu, menurut Norman, Gus Joy mengaku memiliki banyak kenalan dari kalangan pengurus pesantren yang bisa membantu pendirian masjid dan berprofesi sebagai pengacara.

Norman mengaku percaya terhadap semua perkataan Gus Joy. Dia pun sempat membuat yayasan sebagi salah satu syarat pembangunan masjid. Namun, setelah surat kepemilikan tanah diserahkan, Norman kesulitan untuk menghubungi Gus Joy. "Selama ini dia menghilang, dihubungi susah juga," kata Norman. [src/kompas.com]


Demikianlah Artikel Lupa Kapan Tamat SD, Kini Gus Joy Mau Dilaporkan Ke Bareskrim Polri Terkait Penipuan Tanah Wakaf Masjid...!

Sekianlah artikel Lupa Kapan Tamat SD, Kini Gus Joy Mau Dilaporkan Ke Bareskrim Polri Terkait Penipuan Tanah Wakaf Masjid...! kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Lupa Kapan Tamat SD, Kini Gus Joy Mau Dilaporkan Ke Bareskrim Polri Terkait Penipuan Tanah Wakaf Masjid...! dengan alamat link https://mukimukidi.blogspot.com/2017/01/lupa-kapan-tamat-sd-kini-gus-joy-mau.html